Wanderviews.com –
Jakarta – Sering menjadi pertanyaan, apakah ketika ingin mendapatkan berat badan ideal maka sarapan harus ditiadakan? Jawabannya adalah tidak. Orang yang dimaksud banyak melewatkan sarapan justru konsumsi sejumlah kalori setelahnya.
Setidaknya ada lima hal yang mana harus diperhatikan apabila ingin menurunkan berat badan menjadi ideal selain persoalan sarapan. Menurut para ahli, cara nomor satu untuk membakar tambahan berbagai kalori adalah dengan lebih lanjut berbagai bergerak.
“Pada dasarnya, kita tahu bahwa tidak ada ada cara untuk membakar lebih tinggi berbagai kalori atau meningkatkan metabolisme kita selain dengan lebih tinggi banyak bergerak,” kata Barry M. Popkin, PhD, direktur Proyek Obesitas Interdisipliner di tempat Universitas North Carolina, Chapel Hill.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa cara lain untuk meningkatkan pembakaran kalori. Berikut adalah cara untuk membakar lebih banyak berbagai kalori kemudian melawan lemak dilansir WebMD.
1. Jalan cepat
Christopher Wharton, PhD, ahli pribadi bersertifikat juga peneliti di tempat Rudd Center for Food Policy and Obesity di area Yale University, menyatakan bahwa semakin berbagai waktu yang mana digunakan untuk berolahraga kemudian semakin kuat latihannya, maka semakin berbagai kalori yang mana akan dibakar.
Selain itu, menurut pakar obesitas George Bray, jalan cepat setiap hari mungkin saja merupakan nasihat terpenting bagi siapa pun yang ingin membakar tambahan berbagai kalori.
Meskipun sulit untuk menentukan dengan tepat berapa lama efek ini bertahan (bervariasi tergantung pada komposisi tubuh lalu tingkat latihan), dapat dikatakan bahwa tingkat metabolisme dapat ditingkatkan dengan latihan aerobik setidaknya selama 24 jam.
Jika Anda ingin melanjutkan efek pembakaran kalori ini, disarankan untuk berolahraga pada waktu yang digunakan lebih tinggi lama.
2. Latihan kekuatan untuk bentuk otot
Saat Anda berolahraga, Anda menggunakan otot. Cara ini membantu merancang massa otot, serta jaringan otot membakar tambahan berbagai kalori bahkan pada waktu Anda sedang istirahat dibandingkan lemak tubuh.
“Cara paling efektif untuk meningkatkan metabolisme serta membakar lebih besar banyak kalori adalah dengan latihan aerobik serta latihan kekuatan. Keduanya penting,” kata Megan A. McCrory, PhD, peneliti di area School of Nutrition and Latihan Sains dalam Bastyr University.
Latihan kekuatan atau strength training menjadi sangat penting seiring bertambahnya usia, ketika metabolisme kita cenderung melambat.
3. Minum teh hijau atau teh hitam berkafein
Kafein adalah stimulan, serta stimulan cenderung meningkatkan kalori yang tersebut Anda bakar. Kafein juga dapat menyebabkan pembaharuan metabolisme pada tubuh yang mengakibatkan lebih besar banyak kalori terbakar.
“Bahkan penelitian yang tersebut lebih besar dahulu menunjukkan bahwa 250 miligram kafein yang mana dikonsumsi sama-sama makanan dapat meningkatkan kalori yang dikeluarkan untuk memetabolisme makanan sebesar 10%,” kata Jamie Pope, dosen nutrisi di dalam Vanderbilt University School of Nursing.
Selama beberapa tahun terakhir, beberapa penelitian mengisyaratkan bahwa teh hijau atau teh hitam miliki kegunaan selain kafein yang tersebut dikandungnya.
Minum teh pada waktu makan bisa jadi miliki efek melawan lemak lainnya. Ekstrak teh dapat mengganggu penyerapan karbohidrat tubuh bila dikonsumsi pada makanan yang mana sama, menurut sebuah penelitian yang digunakan diterbitkan di American Journal of Clinical Nutrition edisi September 2006.
4. Makan lebih lanjut sedikit tapi sering
Setiap kali Anda makan atau ngemil, saluran pencernaan Anda menyala, dan juga mulai mencerna makanan lalu menerima nutrisi. Dibutuhkan kalori untuk menyalakan mesin pencernaan manusia, jadi masuk akal jikalau semakin berbagai makanan pada porsi kecil yang mana Anda makan sepanjang hari, semakin berbagai kalori yang mana Anda bakar.
McCrory kemudian berbagai ahli percaya bahwa, dibandingkan dengan makan satu atau dua kali di porsi besar, makan di porsi kecil namun kerap lebih banyak menyehatkan.
5. Jangan lewatkan sarapan
Bukti yang menyokong hubungan antara melewatkan sarapan juga peningkatan berat badan semakin meningkat, menurut editorial terbaru di dalam Journal of American Dietetic Association.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ketika orang melewatkan sarapan, merekan cenderung mengonsumsi tambahan berbagai kalori di dalam penghujung hari. Penelitian lain menunjukkan bahwa melewatkan sarapan dikaitkan dengan indeks massa tubuh yang mana tambahan tinggi pada remaja.
Artikel Selanjutnya Studi Ungkap 8 Cara Mudah Memperpanjang Umur hingga 24 Tahun
