Wanderviews.com – Pevoli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi mencatatkan poin terendah di satu pertandingan pada V-League atau Kejuaraan Voli Putri Korea Selatan 2023-2024 ketika Red Sparks dihajar Pink Spiders, Kamis (28/12/2023).
Dalam pertandingan di area Chungmu Gymnasium itu, Megawati Hangestri cuma mencatatkan 11 poin dan juga gagal menghindarkan Red Sparks dari kekalahan 0-3 (23-25, 22-26, 17-25).
Sebelum pertandingan ini, Megawati hampir terus-menerus menjadi andalan Red Sparks pada mencatatkan sejumlah poin. Namun, dominasi Pink Spiders turut menggerus peluang perolehan poinnya di dalam laga tersebut.
Red Sparks sejatinya butuh kemenangan guna memompa semangat para pemain dalam sedang rentetan hasil buruk belakangan ini.
Hasil ini menimbulkan Red Sparks mencatatkan empat kekalahan beruntun. Sebelumnya, kelompok asuhan Ko Hee-jin dibungkam Pink Spiders (1-3), GS Caltex (1-3) kemudian Hyundai Hillstate (2-3).
![Megawati Hangestri (kiri atas) melakukan selebrasi dengan rekan-rekannya ketika membela Red Sparks di lanjutan Turnamen Voli Putri Korea Selatan atau V-League 2023-2024. [Kovo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/12/16/81417-megawati-hangestri-red-sparks.jpg)
Kekalahan terbaru Red Sparks dari Pink Spiders sedikit sejumlah disebabkan absennya pilar penting merek yakni Giovanna Milana alias Gia.
Pevoli putri dengan syarat Amerika Serikat itu harus absen lantaran disebut mengalami demam.
Kekalahan dari Pink Spiders memproduksi Red Sparks sekarang ini tertahan pada peringkat lima klasemen V-League 2023-2024 dengan koleksi 24 poin dari 19 pertandingan.
Megawati Hangestri dan juga kawan-kawan terpaut empat poin dari IBK Altos di area peringkat empat yang dimaksud merupakan batas aman untuk lolos ke fase play-off.
Red Sparks butuh kerja keras andai ingin lolos otomatis ke putaran playoff yang mana syaratnya adalah finis di tempat sikap tiga besar.
Peringkat pertama V-League 2023-2024 saat ini diduduki Hyundai Hillstate dengan koleksi 44 poin, disertai Pink Spiders dengan koleksi 42 poin serta GS Caltex dengan 34 poin di dalam peringkat ketiga.
Finis peringkat empat besar sejatinya juga bisa saja mengakibatkan Red Sparks ke play-off, tetapi mereka harus memenuhi aturan yakni maksimal cuma terpaut tiga poin dari peringkat ketiga dalam akhir musim nanti.
(Sumber: Suara.com)
