Wanderviews.com – Palmco Daerah I Medan berhasil menyelamatkan aset negara senilai Rupiah 100 Miliar, Hal yang disebutkan disampaikan oleh Dr. Christian Orchard Perangin-Angin, SH., MKn., CLA (Kepala Bagian Sekretariat & Hukum Palmco Daerah I Medan).
Penyelamatan aset Negara dimaksud merupakan bukti keberhasilan Pengelolaan Risiko Hukum yang dimaksud terencana dengan baik oleh internal maupun dukungan dari seluruh stakeholder.
Secara konkrit penyelamatan aset Negara yang disebutkan diadakan terhadap areal yang mana dikuasai oleh pihak-pihak yang mana tidaklah berwenang melalui mekanisme penyelesaian yang tersebut dikenal dengan istilah suguh hati.
Penyelesaian dengan metode suguh hati merupakan altenatif solusi terbaik, dimana musyawarah mufakat secara kekeluargaan lebih lanjut dikedepankan dibandingkan dengan mekanisme penyelesaian dengan jalur litigasi atau jalur peradilan.
Untuk tahun 2023 total luasan areal yang berhasil diselamatkan kemudian dijalankan investasi komoditi Kelapa Sawit oleh Palmco Wilayah I Medan seluas 107,77 Ha yang mana tersebar pada wilayah Kebun Silau Bumi (4,84 Ha), Kebun Gunung Para (12,33 Ha), Kebun Bangun (89,99 Ha) dan juga Kebun Sarang Giting (0,61 Ha).
“Jika dikonversikan dengan nilai Rupiah terhadap prospek hasil produksi Kelapa Sawit kedepannya, ditambah dengan tanah atau areal yang mana dikuasai kembali, maka diperkirakan penyelamatan terhadap aset Negara 100 Milyar Rupiah di area Palmco Wilayah I Medan,” kata Christian ditulis Awal Minggu (15/1/2024).
Penyelamatan terhadap aset Negara ini menurut Christian merupakan dukungan konkrit terhadap proses restrukturisasi dalam PTPN Group, dimana legalitas kepemilikan lahan dan juga kepastian terhadap proses pembangunan ekonomi di bentuk replanting dalam areal yang digunakan selama ini dikuasai oleh pihak ketiga merupakan Going Concern dari Palmco Wilayah I Medan.
Konsistensi terhadap penyelesaian permasalahan pertanahan di area PTPN Group menjadi hal yang tersebut mutlak diadakan oleh seluruh PTPN, hal yang disebutkan sejalan dengan Visi dan juga Misi kedepannya, dimana Palmco diharapkan menjadi Organisasi sawit terbesar pada Bumi sebagaimana yang tersebut disampaikan oleh Kementerian BUMN pada siaran persnya.
Legalitas kepemilikan lahan di tempat PTPN harus segera dibenahi dengan melakukan berbagai upaya konkrit kemudian konsisten, baik secara litigasi melalui Jalur Aparat Penegak Hukum atau melalui Jalur Non Litigasi (Musyawarah Mufakat seperti Suguh Hati).
Jika hal yang dimaksud tak segera menjadi konsen utama dari PTPN Group, maka dapat dipastikan proses IPO (Initial Public Offering) akan terkendala oleh lantaran para penanam modal tentu akan menjamin modal yang diinvestasikannya di dalam PTPN Group aman juga dapat memberikan keuntungan, sehingga penanam modal pasti akan memilih Perusahaan yang mana memiliki legalitas kepemilikan tanah yang tersebut baik sebagaimana ketentuan yang digunakan berlaku.
Dalam kesempatan ini Christian memberi apresiasi terhadap seluruh pihak yang tersebut memberikan dukungan terhadap penyelamatan aset negara dalam Palmco Daerah I Medan, baik secara secara langsung maupun bukan langsung.
Sinergitas lalu Tindakan dan juga Mitigasi Resiko Hukum oleh Internal Palmco Wilayah I Medan dari Level Manajemen Tertinggi sampai dengan Karyawan Terendah merupakan modal utama keberhasilan terhadap penyelamatan aset Negara tersebut.
Dukungan dari Aparat Penegak Hukum khususnya Kejaksaan Republik Indonesia baik di dalam Taraf Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan juga seluruh wilayah Kejaksaan Negeri Kabupaten/Kota khususnya di dalam Lingkup Perdata kemudian Tata Usaha Negara sangat membantu Palmco Lokal I Medan.
Profesionalisme Kepolisian Republik Indonesia pada Derajat Kepolisian Daerah Sumatera Utara lalu seluruh Satuan Wilayah Polres hingga Polsek sangat membantu di proses penyelamatan aset Negara tersebut. Bantuan dari TNI serta seluruh Forkopimda/Forkopimko dalam wilayah kerja juga Warga merupakan suatu energi yang tiada dapat dikesampingkan pada penyelamatan Aset Negara pada Wilayah Palmco Wilayah I Medan.
Ketika ditanya awak media bagaimana rencana penyelamatan aset Negara dalam Tahun 2024, Christian menjawab bahwa Palmco Daerah I Medan akan konkrit serta konsisten melaksanakan Rencana Kerja yang tersebut sudah pernah disusun oleh Tim Kerja, sehingga diharapkan ada peningkatan penyelamatan Aset Negara dalam Tahun 2024.
“Mohon doa dan juga dukungan kawan-kawan Dunia Pers sehingga niat baik kami untuk terus berkontribusi terhadap Bangsa juga Negara di bentuk kinerja di tempat Palmco Wilayah I Medan dapat berjalan dengan baik” tutup Christian.
(Sumber: Suara.com)
