Lifestyle

Pakar Ungkap Macam Tantangan Kulit Penanda Kolesterol Tinggi

Jakarta – Pakar kebugaran pada Inggris, Dr Renee Hoenderkamp, mengatakan dua gejala tanpa rasa sakit pada lapisan kulit yang tersebut sanggup menunjukkan kolesterol tinggi. Seperti diketahui, steroid besar kemudian juga hipertensi bisa jadi meningkatkan risiko penyakit jantung kemudian keadaan kesegaran parah lain serta banyak tanpa gejala mencolok.

Akan tetapi, Hoenderkamp menyarankan mewaspadai kondisi kulit. “Anda akan mengamati tanda berwarna warna kekuningan agak oranye dalam epidermis apabila kadar lemak darah tinggi,” katanya, dilansir dari Express.co.uk.

Benjolan licin ini disebutnya sebagai timbunan steroid dalam bawah kulit. Bila muncul ke kelopak mata maka disebut xanthelasma, menurut Birmingham Live. Studi menunjukkan hampir separuh penduduk dengan xanthelasma mempunyai kadar lemak darah tak normal. Benjolan ini disebut xanthoma apabila muncul di dalam area lapisan kulit lainnya.

Faktor riwayat keluarga
Hoenderkamp menjelaskan benjolan tanpa rasa sakit itu bisa jadi muncul dalam berubah-ubah area tubuh, teristimewa ke sudut mata. Kemunculannya yang mendadak pada dermis dapat mirip ruam, bintil, atau molluscum contagiosum. Faktanya, keadaan itu merupakan timbunan lemak darah akibat kadar trigliserida (sejenis kolesterol) yang dimaksud sangat tinggi. 

“Trigliserida biasanya tinggi pada penduduk dengan riwayat keluarga lebih tinggi kolesterol,” jelasnya.

Familial Hypercholesterolaemia (FH) adalah gangguan jiwa genetik yang mengganggu kemampuan tubuh untuk mengusir lipid jahat (LDL) dari aliran darah juga secara dramatis meningkatkan risiko penyakit jantung pada usia muda.

Artikel ini disadur dari Pakar Ungkap Macam Masalah Kulit Penanda Kolesterol Tinggi

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button