Teknologi

Apple Perluas Jaringan Find My, Hal ini Daftarnya

Wanderviews.com – Apple diam-diam meningkatkan jumlah total item yang dimaksud dapat dilacak dengan perangkat lunak Find My.

Batas perangkat yang mana dapat menggunakan ciri Find My menjadi berlipat ganda.

Sebelumnya, semata-mata sebanyak 16 perangkat Apple yang digunakan bisa saja menggunakan layanan ini.

Dilansir dari laman Gizmochina, Mulai Pekan (15/1/2024), saat ini ada 32 perangkat Apple mampu memanfaatkannya.

Perubahan ini pertama kali ditemukan oleh Nicolas Alveraz (@nicolas09F9) di area dokumen dukungan Apple.

Perangkat yang dimaksud sekarang ini bisa saja menggunakan Find My seperti AirTags, headphone Apple (termasuk beberapa model Beats), dompet MagSafe terbaru, kemudian aksesori jaringan Temukan Saya pihak ketiga seperti e-bike.

Perlu diperhatikan bahwa beberapa model AirPods dihitung sebagai beberapa item dalam Find My.

AirPods reguler kemudian AirPods Pro generasi pertama dihitung sebagai dua item, sedangkan AirPods Pro generasi kedua dihitung sebagai tiga dikarenakan kemampuan melacak wadah pengisi daya satu per satu.

Peningkatan batas pelacakan ini kemungkinan besar mengatasi perasaan khawatir beberapa pengguna yang digunakan dengan cepat mencapai batas 16 item sebelumnya.

Terutama dengan diperkenalkannya AirTags serta perluasan jaringan Find My ke perangkat pihak ketiga.

Menambahkan perangkat baru ke Find My masih mudah.

Misalnya, menambahkan AirTag berarti mendekatkannya ke iPhone, mengetuk pop-up yang tersebut muncul, memilih nama, lalu mendaftarkannya dengan ID Apple milik mu.

Batasan item Find My yang diperbarui ketika ini tercermin di dokumen dukungan Apple tetapi belum disampaikan secara resmi oleh perusahaan.

Namun, ini merupakan pembaharuan yang mana disambut baik bagi pengguna yang tersebut mengandalkan jaringan Find My untuk melacak barang-barang mereka.

Airtag. [c Trnh/Unsplash]
Airtag. [c Trnh/Unsplash]

Batas Find My yang dimaksud diperluas adalah inovasi yang mana disambut baik bagi pengguna Apple yang tersebut mengandalkan perangkat lunak untuk melacak barang-barang mereka.

(Sumber: Suara.com)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button