Entertainment

Seulgi Red Velvet minta maaf imbas insiden tukar sepatu di dalam bandara

Ibukota – Anggota grup idola Red Velvet, Seulgi, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka yang tersebut ditujukan terhadap manajer lalu juga penggemarnya sebagai imbas dari adanya unggahan yang mana menunjukkan dirinya bertukar sepatu dengan sang manajer pada bandara.

Unggahan yang dimaksud memberikan narasi yang dimaksud seolah menggambarkan kejadian bertukar sepatu itu merupakan tindakan penyalahgunaan kekuasaan terhadap staf.

Laporan Korea Times, Minggu, menyebutkan bahwa Seulgi menyampaikan permintaan maaf terbukanya itu melalui akun instagramnya.

“Saya minta maaf dikarenakan menyebabkan kekecewaan untuk manajer saya serta banyak pendatang lainnya oleh sebab itu kejadian ke bandara kemarin,” kata Seulgi.

Secara lebih besar detail, unggahan yang digunakan memproduksi Seulgi memberikan permintaan maaf terbuka itu awalnya merupakan kumpulan foto-foto yang tersebut membandingkan status keberangkatan Red Velvet dari Incheon, Korea Selatan kemudian ketibaan mereka itu di dalam Bandara Internasional Kaohsiung Taiwan.

Dari foto-foto yang tersebut sifatnya mengkomparasi itu terlihat Seulgi mengenakan sepatu hak besar berwarna biru berkilauan.

Seorang manajer wanita dari Red Velvet juga difoto pada ketika yang sama, mengenakan sepatu kets abu-abu.

Kemudian, di video ketibaan di Bandara Internasional Kaohsiung terlihat justru Seulgi menggunakan sepatu kets abu-abu kemudian justru manajernya tampak mengenakan sepatu hak yang tersebut sebelumnya digunakan oleh pelantun "28 Reasons" itu.

Kejadian simpel bertukar sepatu itu dengan cepat berubah menjadi prakiraan negatif oleh warganet khususnya ke Korea Selatan,

Mereka menuding Seulgi membebani manajer yang dimaksud sudah ada mengakibatkan sejumlah barang bawaan dengan sepatu hak lebih tinggi yang tidak ada nyaman.

Merasa wajib menjelaskan lebih tinggi detail kejadian bertukar sepatu itu, Seulgi turut mengklarifikasi bahwa langkah untuk bertukar sepatu itu tidak terbentuk sebab paksaan.

Ia akhirnya menceritakan bahwa pada ketika berjalan menggunakan hak besar itu kakinya melepuh.

Sehingga manajer yang dimaksud mengamati status yang disebutkan menyarankan agar ia dapat berganti sepatu sehingga tiada berdampak pada kinerjanya di dalam kemudian hari.

“Saya minta maaf sebab memproduksi langkah yang tidaklah pantas ke ketika yang tersebut menyakitkan serta mengecewakan merekan yang tersebut dikecewakan oleh tindakan saya,” bintang K-pop itu menambahkan.

Ia mengatakan, "Saya secara pribadi sudah memohonkan maaf terhadap manajer saya juga akan tambahan berhati-hati kemudian penuh perhatian untuk melakukan konfirmasi kejadian seperti itu bukan terjadi lagi."

Dalam pekerjaan sebagai bintang K-pop, tak sedikit tuduhan warganet mengarah untuk merek juga menuduh bahwa merekan melakukan penyalahgunaan kekuasaan.

Selain Seulgi, baru-baru ini, Jennie dari BLACKPINK dikritik oleh sebab itu melakukan vaping di dalam di ruangan juga mengembuskan asap ke wajah anggota staf.

Menyusul reaksi keras tersebut, agensi Jennie, OA Entertainment, mengumumkan bahwa beliau secara pribadi telah lama meminta-minta maaf untuk anggota staf yang digunakan terlibat.

Seringnya kejadian seperti ini sudah membuat perdebatan dalam Korea mengenai apakah para bintang, khususnya selebriti wanita, menerapkan standar moral yang tersebut terlalu ketat.

Artikel ini disadur dari Seulgi Red Velvet minta maaf imbas insiden tukar sepatu di bandara

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button