Harapan Projo terhadap PDIP setelahnya Bobby Nasution Diusung Koalisi Gemuk di dalam Pilgub Sumut

adminJuli 13, 2024

0 0 1 minute read

Jakarta – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pro Joko Widodo atau Projo berharap Partai Demokrasi Indonesi Perjuangan (PDIP) mengusung calon gubernur yang tersebut nantinya berubah menjadi penantang Bobby Nasution di pemilihan gubernur (Pilgub) Sumut 2024.

Bendahara Umum DPP Projo Panel Barus meyakini pada waktu ini Bobby masih berubah menjadi kandidat kuat calon gubernur Sumut, bahkan berisiko tak ada penantang yang tersebut dapat mengimbangi alias menghadapi kotak kosong pada waktu Pilgub nanti.

“Jadi, menurut saya, kalau lawan kotak kosong itu kualitas demokrasinya enggak bagus, kurang bagus. Nah, maka dari itu di dalam Sumatera Utara, kami berharap Bobby mampu dapat lawan tanding. Saya berharap PDIP bisa saja memberi calon yang mana mengejutkan,” kata Panel Barus pada jumpa pers pada Kantor DPP Projo, Jakarta, Jumat, 12 Juli 2024 seperti diambil Antara.

Dia menegaskan Projo memperkuat Bobby maju sebagai calon gubernur Sumut ke Pilgub 2024. Keputusan Projo itu juga diamini beberapa orang partai politik, yang dimaksud sejauh ini memberikan dukungannya untuk menantu Presiden Joko Widodo alias Jokowi itu.

“Ini bukti bahwa keluarga Pak Jokowi ini ternyata didorong oleh partai ya. Jadi, padahal enggak didorong PDIP, didorong oleh partai, ternyata begitu,” kata dia.

Setidaknya ada tujuh parpol yang mana mengumumkan dukungannya untuk Bobby, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, Partai Gerindra, Nasdem, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, lalu Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sebagian besar partai yang mana menggalang Bobby merupakan partai-partai anggota Koalisi Tanah Air Maju (KIM) yang digunakan membantu pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ketika pilpres presiden atau Pilpres 2024.

PKS sempat memberikan sinyal menggalang Bobby, tetapi kemudian diralat dikarenakan belum ada kebijakan resmi dari pengambil kebijakan dalam partai. Bobby Nasution, yang mana pada waktu ini merupakan kader Partai Gerindra, menjabat Wali Perkotaan Medan sejak 2021.

Jokowi Sebut Partai Pandai Menimbang Calon Kepala Daerah

Sebelumnya, Jokowi menyangkal pengaruh mertua untuk partai-partai yang tersebut memperkuat menantunya Bobby Nasution pada Pilgub Sumut 2024. Jokowi memandang partai sudah ada pandai menimbang calon kepala daerah.

“Yang dilihat biasanya elektabilitas. Jangan dipikir itu (pengaruh mertua). Partai itu pinter-pinter apalagi ketuanya,” kata Jokowi dalam Bandan Hurip, Kota Lampung Selatan, Lampung pada Kamis, 11 Juli 2024, dikutipkan dari pernyataan video.