Entertainment

Dreaming of Freaking Tale Disebut Drama Satire Gara-gara 5 Hal Ini adalah

Jakarta – Drama Dreaming of Freaking Tale mampu jadi pilihan kalau ingin menyaksikan drama Korea yang mana ringan juga menhibur. Drama bergenre komedi romantis yang mana dibintangi Pye Ye Jin juga Lee Jun Young ini sedang tayang pada tvN dan juga Viu. 

Ceritanya terinspirasi kisah Cinderella namun hadir di bentuk satire. Drama ini dikemas secara komedi untuk menyindir cerita Cinderella, wanita miskin yang mana ditindas oleh ibu serta saudara tirinya hingga akhirnya menemukan cinta dan juga kebahagiaan pasca bertemu pangeran tampan. Namun kisah Cinderella di dalam keberadaan nyata bukan seperti pada dongeng. 

Berikut ini beberapa sindiran kisah Cinderella di Dreaming of Freaking Tale

1. Ibuasambung

Dalam drama ini, Pyo Ye Jin berperan sebagai Shin Jae Rim. Sejak ditinggal ayahnya ia tingga dengan ibu sambung dan juga kedua anak perempuannya. Hampir mirip dengan Cinderella tapi berbanding terbalik denga Shin Jae Rim yan miliki hubungan cukup baik dengan ibu juga saudara tirinya. 

Di awal episode menunjukkan bahwa keluarga Shin Jae Rim saling jaga kemudian menyayangi. Shin Jae Rim pun ingin bekerja keras demi menghidupi keluarganya. Apalagi kemudian ia mengetahui ibunya berada dalam hamil.

2. Insiden sepatu

Namun Shin Jae Rim belum pernah miliki pengalaman kerja, berasal dari keluarga miskin, dan juga tiada punya koneksi. Dia mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan dengan pendapatan besar. Hal ini yang dimaksud mendorongnya bemimpi ingin berubah menjadi Cinderella kemudian menikah dengan pria kaya raya.

Sesuai petunjuk yang dimaksud diberikan sang ayah sebelum meninggal, Shin Jae Rim melamar pekerjaan di dalam sebuah club tempat para chaebol bersosialisasi. Saat datang untuk wawancara pekerjaan, tak sengaja sepatunya lepas kemudian mengenai Moon Cha Min, yang tersebut diperankan Lee Jung Young. Sayangnya, Moon Cha Min justru memarahinya bahkan nyariss menuntutnya.

Sejak pertandingan itu Moon Cha Min pewaris kekayaan generasi ke-8 chaebol, tidak ada bisa jadi berhenti memimpikan Shin Jae rim. Padahal biasanya ia bertekad untuk bukan menikah.

3. Labu

Kalau di dongeng Cinderella, labu disulap bermetamorfosis menjadi kendaraan yang tersebut menghadirkan Cinderella ke istana. Dalam Dreaming Freaking Fairytale, labu berubah menjadi simbol mimpi Shin Jae Rim . Dia bermimpi diberi buahlabu oleh mendiang ayahnya. Ternyata tak lama kemudian ia serta keluarga tirinya mesti pindah ke kediaman yang dimaksud lebih banyak kecil dikarenakan kesulitan keuangan.

4. Ibu peri juga tongkat ajaibnya

Drama ini nampaknya ingin menunjukkan bahwa planet nyata tak seindah seperti pada di dongeng. Bukannya peri baik hati yang tersebut membantu Cinderella mewujudkan keinginannya seperti di dongeng, pada drama Dreaming of Freaking Fairytale, Moon Cha-min berubah menjadi peri baikhati yang tersebut menghadirkan tongkat berkepala emas. Tidak belaka itu beliau juga bertekad membantu Shin Jae Rim menemukan pria kaya raya, dengan membelikannya sejumlah pakaian elegan yang tersebut bisa jadi mendongkrak penampilan Jae-rim.

5. Romansa Cinderella

Cerita dongeng biasanya ditutup dengan momen romantis seperti ciuman juga hidup bahagia dengan selamanya. Dalam Dreaming of Freaking Fairytale ciuman yang dikerjakan Moon ChaMin juga Shim Jae Rim pada episode awal justru berubah menjadi awal berkembangnya perasaan pada antara mereka. 

Kisah yang mana mirip Cinderella sebenarnya juga dialami Ibu Cha Min. Seorang wanita biasa tak lama kemudian menikah dengan konglomerat. Lagi-lagi tak seindah di dongeng, warga tua Cha Min bercerai juga menyebabkan ibunya menderita. Hal ini menimbulkan Cha Min takut akan berubah jadi seperti ayahnya yang digunakan menciptakan Cinderella menderita.

Di luar sindiran-sindiran tadi, romansa Moon Cha Min kemudian Shim Jae Rim menggemaskan kemudian mengejutkan untuk diikuti.

Pilihan editor: Sinopsis Dreaming of a Freaking Fairy Tale, Drama Baru Pyo Ye Jin dan juga Lee Jun Young

Artikel ini disadur dari Dreaming of Freaking Tale Disebut Drama Satire Gara-gara 5 Hal Ini

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button