Wanderviews.com – Rafael Nadal membuka kemungkinan untuk melanjutkan kariernya setelahnya musim 2024, tetapi mengakui ada “presentase tinggi” bahwa ia sedang melakukan perjalanan terakhirnya sebagai petenis di tempat Australia.
Berbicara menjauhi comeback-nya pasca absen selama 12 bulan sebab cedera pada kompetisi pembuka musim Brisbane International, petenis berusia 37 tahun itu mengungkapkan bukan tahu pasti apa yang mana akan terjadi di tempat masa depan.
“Masalahnya dengan menyatakan ini akan menjadi musim terakhir saya adalah saya tiada mampu memprediksi 100 persen apa yang digunakan akan terjadi di dalam masa depan,” kata Nadal, seperti disiarkan AFP, Mingguan seperti dimuat Antara.
“Itulah mengapa saya mengungkapkan “mungkin”. Jelas sekali persentasenya tinggi bahwa ini akan menjadi kali terakhir saya bermain di dalam Australia.”
“Tetapi apabila saya berada di area di tempat ini tahun depan, jangan katakan untuk saya, ‘Anda dahulu bilang ini akan menjadi musim terakhir Anda’, akibat saya tak mengatakannya,” ujar petenis Spanyol itu.
“Anda tak pernah tahu apa yang mana terjadi. Saya tidak ada mampu memprediksi bagaimana keadaan saya pada enam bulan ke depan. Saya tidaklah bisa jadi memprediksi apakah tubuh saya akan memungkinkan saya menikmati tenis seperti saya menikmati masa-masa selama 20 tahun ke belakang.”
“Ini bukanlah langkah yang tersebut mudah, tapi saya tahu pada diri saya bahwa ini kemungkinan besar akan menjadi yang dimaksud terakhir bagi saya.”
Juara Grand Slam 22 kali itu mengungkapkan bahwa musim lalu adalah musim yang digunakan berat dengan operasi cedera pinggul yang dimaksud harus ia jalani sebanyak dua kali, juga beliau sempat mempertimbangkan untuk berhenti bermain kompetitif selama masa pemulihannya.
Namun ia mengungkapkan beliau tiada pernah kehilangan kecintaannya untuk olahraga tenis, yang mana memotivasi ia untuk terus maju.
“Tentu sekadar saya bertanya pada diri sendiri (tentang pensiun), tapi pada titik tertentu saya memutuskan untuk terus maju. Saya punya tekad untuk terus maju.”
Nadal, yang absen sejak cedera pinggul di tempat Australian Open 2023, memulai comeback tunggalnya melawan petenis kualifikasi pada fase pertama di dalam Brisbane.
Dia akan kembali bermain pada Mingguan waktu malam dengan bermain ganda.
Ketika ditanya apakah ia mirip dengan Naomi Osaka, yang dimaksud mengaku telah lama putus cinta dengan tenis selama rehat dari tur, Nadal mengungkapkan hal itu tiada berlaku baginya.
“Dia (Osaka) lelah atau kehilangan sedikit motivasi untuk bermain,” kata Nadal.
“Itu bukan pernah terjadi pada saya. Saya harus menjauh sebab tubuh saya bukan mampu untuk terus berjalan.”
Nadal mengungkapkan absennya yang dimaksud lama memungkinkan tubuhnya untuk pulih lalu beliau tidak ada lagi dibangun setiap pagi akibat kesakitan, namun beliau tiada memasang harapan tinggi untuk musim baru serta hanya sekali akan menjalaninya dari minggu ke minggu.
“Berkompetisi itu berbeda dengan latihan, tapi pada hal latihan bersatu teman-teman dalam sini, saya cukup senang lantaran merasa kompetitif melawan petenis yang dimaksud saya kalahkan ketika latihan,” ujar Nadal.
“Tentu cuma saya tiada mempunyai ekspektasi seperti dulu.”
“Sudah jelas, bukan? Tinggal satu tahun lagi. Hal ini operasi. Bagi saya, agak tak sanggup diprediksi bagaimana keadaannya nanti.”
(Sumber: Suara.com)
